Postingan sebelumnya tentang Pengertian Paragraf dan Jenis-Jenisnya kita telah membahas macam-macam paragraf berdasarkan jenisnya. Pada kesempatan ini kita akan melanjutkan bahasan tentang paragraf yaitu macam-macam Paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya.
1. Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di depan/awal paragraf, selanjutnya diikuti dengan kalimat-kalimat penjelas. Paragraf ini dirangkai dengan pola umum-khusus.
Ciri-ciri :
- Kalimat utama berada di awal
- Disusun dengan pola Umum-khusus
Contoh :
Pagi itu saya merasa senang sekali. Bagaimana tidak, baru bangun sudah mendapat kabar gembira. Saya ditelfon oleh guru saya bahwa saya mendapat beasiswa siswa prestasi. Sayapun langsung bersujud syukur mendengar kabar bahagia itu.
2. Paragraf Induktif
Paragraf Induktif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di belakang paragraf. Paragraf ini dirangkai dengan pola khusus-umum.
Ciri-ciri :
- Kalimat utama berada di akhir
- Disusun dengan pola Khusus-umum
Contoh :
Setiap hari pulang larut malam. Setiap kali diberi nasehat tak pernah dihiraukan. Dan sekarang Hadi mulai berani bersikap kasar pada ibunya. Sikap itulah yang membuat Bu Ani sedih.
3. Paragraf Campuran
Paragraf Induktif adalah paragraf yang mempunyai dua kalimat kalimat utama yang berada di depan dan di akhir paragraf. Di bagian akhir merupakan penegasan kembali apa yang telah disampaikan pada awal paragraf.
Ciri-ciri :
- Kalimat utama berada di awal dan akhir paragraf
- Bagian isi merupakan penjelas
- Bagian akhir bersifat penegasan kembali
Contoh :
Kesehatan itu mahal harganya. Jika kita sakit kita harus membeli obat, itu artinya ada biaya tambahan yang harus kita keluarkan. Kita juga akan menyusahkan keluarga. Oleh karena itu kita harus menjaga kesehatan agar selalu sehat.
0 komentar:
Post a Comment